TopMenu

Follow Us

Sifilis (infeksi menular seksual) - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan - Radardokter

SIFILIS/LUES/RAJA SINGA

Definisi
Penyakit infeksi yang bersifat kronik dan sistemik, selama perjalanan penyakit dapat menyerang seluruh organ tubuh. Ada masa laten tanpa manifestasi lesi di tubuh dan dapat ditularkan kepada bayi di dalam kandungan.

Etiologi
Treponema pallidum.

Diagnosis
Pemeriksaan lapang gelap, mikroskop fluoresensi, tes t yai, tes khan, tes VDRL, tes RPR, tes automated regain, tes RPCF, tes TPI, tes FTA-ABS, tes TPHA, tes ELISA.

Gejal dan tanda
  1. Stadium I, setelah 2-4 minggu terjadi kompleks primer (ulkus durum dan bubo indolen).
  2. Stadium II, setelah 10 minggu, terjadi macula, papula, dan pustule.
  3. Stadium III, setelah dua tahun, terjadi ulkus gumosum.
  4. Stadium IV (kardiovaskular dan neurosifilis)

Histopatologi
Merupakan penyakit pembuluh darah dari awal hingga akhir perjalanan penyakit, kecuali gumma  yang mungkin merupakan suatu fenomena hiperium.

Penularan
Ditularkan melalui kontak langsung dengan lesi yang infeksius.

Perkembangan penyakit
Penyakit sifilis yang tidak diobati dibagi menjadi sifilis primer, sekunder, laten dini, dan sifilis tingkat lanjut yaitu sifilis tersier benigna, sifilis kardiovaskular, neurosifilis, dan sifilis benigna lanjut.
  1. Sifilis primer, Ditandai dengan munculnya tukak tiga minggu setelah kontak, jumlahnya bias satu atau multiple, lesi awal berupa papula yang mengalami erosi, teraba keras karena terdapat indurasi, permukaan dapat tertutup kusta, dan terjadi ulserasi. Ukuranya bias mencapai 1-2 cm
  2. Sifilis sekunder, Ditandai dengan ruam pada kulit, selaput lender, dan organ tubuh, juga dapat disertai demam, malaise, kelainan kulit, dan selaput lender
  3. Sifilis laten, Ditegakan dengan anamnesis, permeriksaan fisik, dan permeriksaan cairan sumsum tulang belakang yang normal tetapi hasil pemeriksaan serologi darah reaktif.
  4. Sifilis lanjut, Pada umumnya yang sering terjadi adalah latensia, simtomatik neurosifilis, sifilis benigna lanjut, dan sifilis kardiovaskular.
1. Neurosifilis dibagi atas tiga jenis, bergantung pada tipe dan tingkat kerusakan susunan saraf pusat yaitu asimtomatik, meningovaskular, dan parenkimatosa.
2. Sifilis kardiovaskular, Biasanya disebabkan nekrosi aorta yang berlanjut ke arah katup. Tanda-tanda sifilis kardiovaskular adalah insufisiensi aorta atau aneurisma berbentuk kantung pada aorta torakal.
3. Sifilis benigna lanjut, Terdapat gumma pada kulit, tulang, dan hati. Pada kulit biasanya tunggal atau multipel, berbentuk lingkaran, destruktif, dan bersifat kronis. Pada tulang berupa periostatis disertai pembentukan tulang atau osteitis gummatosa disertai kerusakan tulang.

Pengobatan
Penisilin G prokain, penisilin G benzati

penyakit IMS yang lainnnya silahkan klik " Limpogranuloma " dan " Gonore "


Sumber: Widoyono. penyakit tropis edisi kedua. jakarta:Erlangga. h.215-216
Bagikan :
+
Next
This is the current newest page
Previous
Next Post »
1 Komentar untuk "Sifilis (infeksi menular seksual) - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan - Radardokter"

Casino Poker for Free - Review and Ratings 2021
Our casino experts provide detailed review of 토토 사이트 중계 the game features, bonuses, bet surface area games, payouts, 강원 랜드 슬롯 머신 promos, m w88 free 코인갤 play, and more. Read our casino review.

 
Copyright © 2015 Radardokter - All Rights Reserved
Template By Kunci Dunia
Back To Top